5 Alasan Mengapa Bayi Harus Bersendawa Setelah Diberi ASI

Bersendawa adalah proses pertahanan tubuh untuk mengeluarkan udara berlebih melalui tenggorokan dan mulut. Udara berlebih yang masuk ke sistem pencernaan bisa menimbulkan berbagai masalah kesehatan, sehingga harus dikeluarkan. Inilah yang menjadi alasan mengapa bayi harus diusahakan untuk dapat bersendawa setelah diberi ASI.

Haruskah Bayi Bersendawa Setiap Kali Selesai mengonsumsi Susu?

Jika air susu yang dikonsumsi bayi jumlahnya banyak maka bersendawa menjadi keharusan.

Bagaimana cara anda mengetahui kuantitas susu yang dikonsumsi bayi?

Jika anda menggunakan susu formula untuk bayi anda, maka dapat dengan mudah diketahui jumlah banyak atau sedikitnya susu yang dikonsumsi bayi. Namun, bagi para ibu yang ingin memberi ASI ekslusif tentu agak kesulitan untuk mengetahui jumlah susu yang dikonsumsi bayi. Dalam hal ini hanya anda yang mengetahui, apa yang anda rasakan pada bayi itulah yang terjadi (sedikit atau banyaknya bayi anda minum ASI).

Untuk para ibu pemberi ASI Ekslusif, anda bisa merasakan banyak atau sedikitnya jumlah ASI yang diberikan kepada bayi dari padat atau tidaknya payudara anda, jika padat maka kemungkinan jumlah ASI anda cukup banyak, namun ketika payudara sedikit kendur bisa jadi jumlah ASI-nya sedikit. Jika payudara anda kendur dan merasa jumlah ASI-nya sedikit, bersiaplah untuk mencari makanan yang bisa membantu melancarkan ASI. Salah satu makanan yang saya sarankan adalah sayur daun katuk, dimana hampir semua obat pelancar asi terbuat dari ektrak daun katuk.


Kembali ke pembahasan, inilah 5 Alasan penting mengapa bayi harus bersendawa setiap setelah diberi ASI atau susu formula:

1. Saat bayi anda menete / menyusu (minum susu), udara ternyata ikut masuk ke perut bayi anda. Jika udara itu tidak dikeluarkan maka dapat mengganggu sistem pencernaan bayi Anda. Hal ini akan membuatnya merasa tidak nyaman dan bisa menimbulkan lebih banyak masalah di dalam perut bayi. Jadi angkatlah bayi Anda dan bersendawakan dia setelah diberi ASI.

2. Para ahli percaya bahwa salah satu alasan utama bayi menderita kolik adalah karena adanya udara berlebih yang terperangkap di dalam perut, yang ikut terhisap saat bayi menyusu . Bayi yang menderita kolik bisa menangis terengah-engah dan menjadi rewel. Cara terbaik untuk mengatasi kolik adalah mencegahnya terjadi. Dan salah satu cara mencegahnya adalah dengan bersendawa setelah setiap makanan. Ini akan membantu bayi Anda mengeluarkan udara dan mengurangi terjadinya kolik pada bulan-bulan awal hidupnya.

3. Beberapa ibu mengeluh bahwa bayi mereka tidak bisa tidur sepanjang malam dan merengek hingga menangis. Jika ini juga terjadi pada bayi anda, cobalah untuk membuat posisi bayi anda duduk atau diberdirikan dengan menyandar ke bahu anda. Lihat perubahannya, jika dengan memeluk dan duduk, bayi anda terlihat lebih baik (tenang) maka ini adalah tanda-tanda bayi anda mengalami gangguan tidur yang diakibatkan udara di dalam perut.

Dalam kondisi ini bayi anda jangan diberi ASI atau susu formula sebelum dia bersendawa. Memberinya ASI atau susu formula tanpa terlebih dahulu mengeluarkan udara di dalam perutnya bisa menyebabkan bayi anda tersedak. Cara untuk membuatnya bersendawa adalah dengan memeluk bayi anda agar berdiri menyandar ke bahu dan tepuk punggungnya perlahan selama beberapa menit (3-5 menit) serta lihat apakah bayi anda sudah merasa baikan. Jika tidak, coba popok si bayi, dan lakukan apa yang bisa untuk membuatnya tertidur lagi.

4. Sekarang bayangkan betapa mual dan tidak nyaman yang Anda rasakan jika Anda menderita Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) atau lebih dikenal dengan sakit maag. Lalu pikirkan nasib bayi Anda yang memiliki udara berlebih diperutnya, maka bersendawakanlah dia setelah selesai diberi ASI. Menjaga bayi Anda bebas dari kelebihan udara juga memiliki manfaat lain, yaitu membuatnya lebih menyenangkan dan aktif.

5. Faktanya bayi mengkonsumsi udara bersamaan saat diberi makan, tidak peduli apakah mereka diberi ASI atau menggunakan susu formula. Ini adalah tugas ibu untuk membantu anak kecil mereka mengeluarkan udara dari sistem pencernaan kecil mereka. Satu tugas sederhana yang bisa membuat banyak hal terjadi, yaitu membuat bayi agar bisa bersendawa. Banyak dari para ibu yang berusaha keras untuk melakukannya tapi segera menyerah melihat karena sulitnya membuat tenang si bayi pada posisi berdiri dengan bersandar ke bahu. Bukan Sulit, Namun Tidak Tepat! Carilah informasi bagaimana cara membuat bayi anda bersendawa.

Itulah 5 alasan betapa pentingnya membuat bayi bisa bersendawa setelah selesai diberi makanan, baik itu diberi ASI maupun dengan susu formula, semoga bermanfaat.
Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bila ada pertanyaan silahkan isi di kolom komentar